Proposal Desain Interior IV - Kantor

PROPOSAL

PERANCANGAN INTERIOR KANTOR

PT. BENUA HARAPAN LUAS ( HEAD OFFICE DEBENHAMS )

Jalan asia - afrika no 19 Jakarta Pusat, DKI Jakarta  10270

DOSEN UTAMA : HAFIDH INDRAWAN, M.SN

DOSEN PEMBIMBING : IBU FRETA

DISUSUN OLEH :


MIANTIN PRAMESWARI                 (615090108)

KELAS : C

FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN

UNIVERSITAS TARUMANEGARA

2011

KATA PENGANTAR

Pertama – tama kami ingin mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Essa atas segala berkat dan karunia yang diberikan dari – Nya sehingga akhirnya kami dapat menyelesaikan proposal untuk perancangan kantor ini. Adapun maksud penyusunan proposal ini untuk memenuhi sebagian dari syarat – syarat pengumpulan tugas Desain Interior IV ini. Dalam proses penyusunan proposal ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang telah ikut menyumbangkan pikira, tenaga, bimbingan dan perhatian serta dukungan salam menghadapi kesulitan maupun hambatan yang ada. Pada kesempatan kali ini kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada Bpk. Hafidh Indrawan selaku dosen utama dan Ibu Freta selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan, nasehat dan pengarahan dalam penyusunan proposal ini.

Penulis menyadari bahwa proposal ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu kami mengharapkan penelitian selanjutnya dengan topik sejenis yang dapat menghasilkan hasil yang lebih baik lagi. Akhir kata, kami mengucapkan banyak terima kasih, semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

                                                                                                Jakarta, 21 September 2011

                                                                                                Penulis

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................

DAFTAR ISI .....................................................................................................

LATAR BELAKANG .......................................................................................

IDENTIFIKASI MASALAH ..............................................................................

BATASAN PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MASALAH ............

TUJUAN PERANCANGAN ............................................................................

METODE PERANCANGAN ............................................................................

LATAR BELAKANG MASALAH

            Perkembangan dunia fashion akhir – akhir ini sangat pesat dan mempengaruhi masyarakat di dunia.  Kemajuan dunia fashion yang sangat pesat di dunia mendorong manusia untuk terus berinovasi dan berkembang dalam mendesain baju. Perkembangan di dunia fashion tidak hanya diperhatikkan untuk wanita, tetapi pria juga sudah mulai memperhatikkan penampilan atau fashion. Dan perkembangan fashion tidak hanya ditujukkan untuk masyarakat dewasa tetapi anak – anak, dan ABG (Anak Baru Gede) juga dijadikkan sasaran fashion yang sangat berkembang akhir – akhir ini.

            Faktor – faktor penunjang dan sarana – sarana pendukung yang dapat dilihat adalah menjamurnya departemen store dan mall yang sangat banyak di Indonesia, khususnya Jakarta. Di kota Jakarta sendiri sudah terdapat sekitar 84 mall, yang terdapat departemen store di dalamnya. Dengan jumlah mall yang banyak dan departemen store yang banyak, menunjukkan bahwa betapa penting nya fashion di jakarta. Dan bagi warga Jakarta, fashion sudah menjadi suatu kebutuhan pokok yang wajib dipenuhi. Fenomena ini, mendukung dan terus mendrong para desainer baju untuk terus berkembang dan bersaing menciptakan desain baju yang menarik dan diterima oleh masyarakat.

            Pada kesempatan ini, penulis ingin secara mendalam mempelajari mengenai kantor. Kantor sebagai suatu tempat berkumpulnya beberapa orang dengan satu tujuan yang sama, kantor dapat berupasuatu ruangan kecil atau besar. Dapat berupa suatu ruangan yang terdapat  pada suatu bangunan gedung dapat pula bangunan mandiri yang difungsikan sebagai kantor. Kantor memiliki suatu identitas yang mencirikan citra perusahaan tersebut dan berbeda – beda antara kantor satu dengan yang lainnya sesuai bidang yang digeluti oleh masing – masing perusahaan tersebut.

            Dari berbagai perusahaan yang ada dengan bentuk ciri – ciri kantor yang berbeda satu sama lainnya, terdapat perusahaan retail. Perusahaan ini didirikan sebagai jawaban atas kebutuhan manusia akan fashion yang tidak pernah mati atau tidak pernah ada habisnya. Oleh karena itu, tergabunglah beberapa orang dalam jumlah yang beragam untuk dibentuk suatu instansi yang lebih formal atau bonafide yang dikenal dengan perusahaan retail. Perusahaan retail terdiri dari beberapa gabungan merek terkenal yang saling bekerja sama  dengan pihak lain untuk melakukan kegiatan.

            Kantor retail harus memiliki citra yang baik melalui tampilan – tampilan dan desain interior yang diterapkan pada kantor tersebut sehingga berguna untu meyakinkan calon klien yang akan bergabung dan apabila desain kantor nya menarik, maka pegawai nya akanmerasa nyaman dalam bekerja.

            Oleh karena itu, perancangan kantor retail sangatlah penting karena besarnya pengaruh dan andil yang diberikkan dalam menjawab kebutuhan akan adanya serta terciptanya suatu interior yang baik.

IDENTIFIKASI MASALAH

IDENTIFIKASI MASALAH

Masalah yang terdapat di kantor antara lain :

a.    Menciptakan suasana yang sesuai dengan citra kantor  yang berhubungan dengan tema, warna, gaya.

b.    Menciptakan suasana kantor  yang  sesuai dengan perusahaan.

c.    Pemilihan  material dan furniture yang aman, nyaman dan mudah perawatannya.

d.    Kebutuhan ruang yang kurang terpenuhi.

e.    Kenyamanan ruang kerja.

Perumusan masalah

a.    Bagaimana cara merancang interior untuk mengatasi permasalahan  yang terdapat pada perusahaan tersebut ?

b.    Bagaimana merangcang interior kantor agar sesuai dengan image perusahaan tersebut ?

c.    Bagaimana merancang tata letak kantor agar mendukung aktivitas kantor pada perusahaan tersebut ?

d.    Bagaimana merancang interior kantor  agar menciptakan rasa nyaman ?

e.    Bagaimana merancang interior kantor agar tercipta privasi pada setiap pegawai ?

f.     Bagaimana merancang tata letak yang mendukung aktivitas yang menghubungkan antara divisi-divisi lainnya agar lebih efisien ?

BATASAN PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MASALAH

Batasanpengertian

            Pemilihan topik proyek proposal ini adalah “perancangan interior kantor PT Benua Hamparan Luas di jalan asia - afrika no 19 Jakarta Pusat, DKI Jakarta  10270”. Topik ini mengandung pengertian yang tersusun dari beberarapa definisi dari kata-kata penyusunan.

Perancangan makna dari proses perancangan struktur desain berbeda bagi setiap orang. Proses perancangan adalah menghasilkan suatu desain yang Nampak indah. Perancangan melalui proses panjang dan melelahkan guna mencapain desain yang di inginkan.

Interior merupakan bagian dalam atau internal suatu bangunan / gedung, dengan kata lain, interior mencakup ruang yang ada di dalam suatu bangunan. Interior mencangkup ruangan di bangun oleh tiga elemen dinding, lantai dan plafon.

Desain interior adalah merancang menata dan merencanakan tata letak dalam sebuah ruangan. Tatanan fisik suatu ruang interior dapat memenuhi kebutuhan dasar manusia akan sarana untuk bernanung dan berlindung ; menentukkan langkah sekaligus mengatur berbagai bentuk aktivitas ; memelihara aspirasi kita dan mengekspresikan ide – ide yang menyertai segala tindakan kita.

Kantor berasal dari bahasa Belanda kantor adalah sebutan untuk tempat yang digunakan untuk perniagaan atau perusahaan yang dijalankan secara rutin. Kantor bisa hanya berupa suatu kamar atau ruangan kecil maupun bangunan bertingkat tinggi.

Ruang lingkup masalah

Dalam proposal ini, perancangan interior difokuskan pada perancangan interior sebuah kantor head office retail. Adapaun hal-hal ingin dikemukakan ialah membuat dan menciptakan sebuah kantor head office retail dengan ruang-ruang yang nyaman,unik dari semua sisi-sisi elemen interiornya maupun furniture yang digunakan.

a.    Ruang resepsionis

Ruang resepsionis merupakan ruang pengawas arus masuknya atau keluarnya kedalam kantor. Ruangan ini harus dapat menampilkan identitas perusahaan melalui perancangan interiornya.

b.    Ruang tunggu

Ruang tunggu merupakan area duduk bagi para pengunjung yang sedang menunggu giliran untuk bertemu dengan seseorang yang berkepentingan didalam kantor tersebut. Pada area ini biasanya terdapat kursi/sofa, meja tamu, tv,ac,Koran/majalah. Sehingga para tamu tidak bosan dan jenuh saat menunggu orang yang ditunggu.

c.    Ruang rapat

Ruang rapat merupakan ruangan yang dapat berfungsi sebagai tempat mendiskusikan masalah dan membuat kebijakan atau keputusan perusahaan abgi manager, direksi dan kepala karyawan tiap divisi dll. Ruangan rapat sebaiknya dapat mempertimbangkan kebutuhan dan kapasitas peserta rapat. Ruangan ini diperlukan pendingin ruangan/ac, meja dengan ukuran besar yang dapat menampung peserta rapat,  dan memilih kursi yang ketinggian dudukannya bias diatur. Diperlukan juga papan tulis,monitor,OHP,projector,layar dll. Sehingga pembahasan suatu masalah dapat dijelaskan dengan sejelas-jelasnya. Diperlukan juga lemari/rak susun untuk tempat dokumen-dokumen penting kantor.

d.    Ruang direksi

Ruangan direksi merupakan ruangan kerja direktur/atasan dari seluruh pegawai sebuah kantor. Ruangannya biasanya terletak terpisah dengan karyawan. Namun harus dapat memenuhi fungsi dan kebutuhan. Ruangan direksi bersifat privasi dan tidak sembaran orang dapat masuk. Didalam ruangannya terdapat pendingin ruangan/ac, meja,kursi yang memiliki sandaran lebih tinggi dan yang lebih nyaman. juga diperlukan sebuah kursi untuk coustumer yang letaknya berhadap-hadapan dengan kursi direksi. Biasanya juga terdapat sofa dan meja tamu agar terkesan juga suasana yang santai dengan coustumer. Diperlukan juga lemari untuk tempat menyimpan data-data dan arsip kantor.

e.    Ruang manager

Ruangan ini merupakan ruang kerja manager bagi setiap divisi suatu perusahaan yang letaknya terpisah dengan karyawan untuk dapat memenuhi kebutuhan privasi manager. Diruangannya terdapat meja kerja, kursi yang memiliki sandaran sehingga lebih nyaman. diperlukan pula lemari sebagai tempat penyimpanan dokumen dan data-data kantor.

f.     Ruang staff

Ruangan kerja staff/karyawan sebaiknya dapat memenuhi kebutuhan untuk berinteraksi dan berdiskusi antar karyawan yang lain mengenai pekerjaan. Diperlukan pula meja kerja, kursi, yang memiliki sandaran punggung agar setiap karyawa lebih nyaman. dan juga diperlukan lemari untuk menyimpan dokumen dan data-data kantor.

g.    Ruang  fotocopy

Ruangan ini merupakan ruangan umum untuk setiap karyawan kantor yang bekerja. Digunakan untuk mengcopy data-data keperluan kantor. Diruangan ini biasanya terdapat mesin fotocopy dan scanner untuk mengcopy data.

h.    Ruang pantry

Ruangan ini biasanya digunakan untuk membuat minuman dan snack untuk para pegawai sebuah kantor, biasanya dikerjakan oleh office boy kantor tersebut. Didalamnya terdapat kulkas, kompor, dispenser,gelas,cangkir  dan meja kecil.

TUJUAN PERANCANGAN

Tujuan dari penulisan tentang perancangan kantor retail adalah :

a.    Merancang kantor dengan baik sehingga kegiatan kantor dan aktivitas antara divisi dapat terselanggara maksimal.

b.    Mendapatkan hubungan antar unit kerja atau divisi secara optimal.

c.    Tersedia sarana dan prasarana kerja yang mendukung kineja karyawan.

d.    Merancang interior kantor retail agar menunjukan image kantor sebagai kantor retail.

e.    Untuk dapat merancang interior yang dapat mendukung kinerja dan kreativitas para karyawan.

f.     Untuk dapat merancang tata letak sesuai dengan tingkatan kreativitas.

METODE PERANCANGAN

            Metode perancangan yang digunakan penulis dalam menyusun proposal ini adalah dengan metode survey langsung dilapangan, dan dijelaskan pula melalui skema perancangan berikut :

• USULAN TOPIK
• PROGRAM
• PROGRAMMATIC CONCEPT & DESIGN
• KONSEP PERANCANGAN
• RANCANGAN TERBAGAN
• RANCANGAN AWAL
• PENGEMBANGAN RANCANGAN
• GAMBAR - GAMBAR ( GAMBAR PRESENTASI & GAMBAR KERJA )